Di era globalisasi saat ini, bahasa Inggris bukan lagi sekadar keterampilan tambahan, melainkan kebutuhan utama dalam berbagai aspek kehidupan. Dalam dunia pendidikan, banyak institusi ternama di luar negeri yang mensyaratkan kemampuan bahasa Inggris sebagai syarat masuk. Selain itu, sumber ilmu pengetahuan seperti jurnal internasional, buku akademik, dan kursus daring sebagian besar disajikan dalam bahasa Inggris. Hal ini membuat penguasaan bahasa Inggris menjadi kunci bagi siapa saja yang ingin mengembangkan wawasan dan bersaing di tingkat global.
Di dunia kerja, kemampuan berbahasa Inggris sering menjadi faktor penentu dalam mendapatkan peluang yang lebih baik. Banyak perusahaan multinasional, startup teknologi, hingga industri kreatif mencari kandidat yang mampu berkomunikasi dengan baik dalam bahasa Inggris. Selain itu, dalam kehidupan sehari-hari, bahasa Inggris juga mempermudah akses terhadap informasi global, hiburan, serta membangun koneksi dengan orang dari berbagai negara. Dengan menguasai bahasa Inggris, seseorang memiliki lebih banyak kesempatan untuk berkembang, baik secara profesional maupun personal.
Intinya kemampuan bahasa inggris bukan untuk gaya atau terlihat jago, penguasaan bahasa inggris adalah sebagai jawaban atas kebutuhan berkomunikasi. Harus atau tidak itu kembali kepada diri sendiri, apa benar kamu harus bisa bercakap atau cuma sekedar tahu saja.
Kepanjangan IELTS & TOEFL
Kebetulan sekali akhir-akhir ini banyak yang kasak kusuk terkait bahasa Inggris, saya tidak akan menggurui kamu sama sekali. Hanya sekadar berbagi, pasti telah sering dengar dua istilah TOEFL & IELTS dimana keduanya merupakan jenis tes bahasa Inggris.
TOEFL sendiri merupakan singkatan dari "Test of English as Foreign Language" sedangkan IELTS akronim "International English Language Testing System".
Hampir dipastikan tes tersebut belum terlalu dibutuhkan jika masih jenjang SD, SMP & SMA, tapi biasa menjelang kuliah atau melamar kerja kamu akan membutuhkannya "grade" tes tersebut. Kamu tahu apa perbedaan kedua tes tersebut ?
Perbedaan TOEFL & IELTS
Untuk mempermudah, saya buatkan tabel perbedaan TOEFL & IELTS berdasarkan dari berbagai sumber supaya lebih jelas memahami.
| Perbedaan | TOEFL | IELTS |
|---|---|---|
| Acuan Bahasa | Bahasa Inggris Amerika | Bahasa Inggris Britania Raya |
| Tipe | ITP (skor institusional Asia) & iBT (seluruh dunia) | Modul Akademik & Non Akademik |
| Bentuk Tes | pilihan ganda | tulis tangan |
| Waktu Pengerjaan | Kurang Lebih empat jam | Kurang lebih dua jam |
| Speaking | Hanya TOEFL iBT | Ya |
| Writing | Ya | Ya |
| Listening | Ya | Ya |
| Reading | Ya | Ya |
| Sistem Skor | ITP : 0 hingga 677, iBT : 0 hingga 120 | 0 hingga 9 |
| Kegunaan | Sekolah Amerika, Kanada | Sekolah Australia, Inggris, dan Selandia Baru |
| Biaya | $175 | $195 |
Cara Pengujian
Perbedaan utama dalam cara pengujian TOEFL dan IELTS terletak pada format dan metode penilaiannya. TOEFL umumnya berbasis komputer (TOEFL iBT) dan seluruh bagian tes, termasuk Speaking, dilakukan dengan merekam jawaban menggunakan mikrofon, yang kemudian dinilai oleh penguji. Sementara itu, IELTS lebih interaktif, terutama dalam tes Speaking, di mana peserta akan melakukan wawancara langsung dengan penguji.
Selain itu, format soal juga berbeda. TOEFL lebih banyak menggunakan pilihan ganda dalam Reading dan Listening, sedangkan IELTS memiliki variasi soal seperti mengisi tabel, mencocokkan informasi, dan menjawab pertanyaan esai singkat. Dari segi Writing, TOEFL meminta peserta mengetik esai langsung di komputer, sementara IELTS dapat dikerjakan secara tertulis di kertas (untuk versi Paper-Based).
Itulah beberapa perbedaan TOEFL dan IELTS, kalau ditilik lagi TOEFL cenderung lebih gampang meskipun durasi tes lebih lama karena tesnya mirip dengan Ujian Nasional.
Hanya sedikit mengingatkan barangkali kamu ingin lulus dengan skor tes yang bagus sebaiknya gabung EF Adults Kursus Bahasa Inggris Profesional di sana langsung mendapat bimbingan native speaker dengan suasana kelas belajar yang menyenangkan & biaya kursunya bisa kamu cicil.
Panduan Singkat Pilih TOEFL ata IELTS
Singkatnya : - Jika ingin kuliah di AS atau Kanada → Pilih TOEFL - Jika ingin kuliah di Inggris, Australia, atau Eropa → Pilih IELTS - Jika ingin bekerja di luar negeri → Cek persyaratan perusahaan/negara tujuan
Tes IELTS akan lebih rumit karena tesnya bukan seperti saat di bangku sekolah. Kalau kamu bisa boleh kok punya grade keduanya, itu artinya akan semakin membuka peluang kamu. Tapi jika kamu memutuskan untuk pilih salah satu, perhatikan tes mana sebenarnya yang kamu butuhkan. Semoga bermanfaat.
