Vitamin C, atau asam askorbat, adalah nutrisi penting yang memainkan peran krusial dalam menjaga kesehatan tubuh. Ia dikenal luas karena kemampuannya meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu melawan infeksi, dan mempercepat penyembuhan luka. Namun, tahukah Anda kapan waktu yang tepat untuk mengonsumsi vitamin C agar manfaatnya optimal?
Saat Sistem Kekebalan Tubuh Menurun
Ketika Anda merasa daya tahan tubuh sedang tidak prima, misalnya saat musim pancaroba atau ketika banyak orang di sekitar Anda terserang flu, inilah saat yang tepat untuk meningkatkan asupan vitamin C. Vitamin C membantu meningkatkan produksi sel darah putih yang berperan penting dalam melawan infeksi.
Setelah Beraktivitas Fisik Berat
Aktivitas fisik yang intens dapat meningkatkan produksi radikal bebas dalam tubuh. Vitamin C adalah antioksidan kuat yang membantu menetralkan radikal bebas tersebut, melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan. Mengonsumsi vitamin C setelah berolahraga dapat membantu mempercepat pemulihan dan mengurangi nyeri otot.
Saat Mengalami Stres
Stres, baik fisik maupun mental, dapat menguras cadangan vitamin C dalam tubuh. Dalam kondisi stres, tubuh membutuhkan lebih banyak vitamin C untuk membantu mengatur hormon stres dan melindungi diri dari efek negatif stres. Oleh karena itu, pastikan Anda mendapatkan asupan vitamin C yang cukup saat sedang mengalami stres.
Saat Terpapar Polusi
Polusi udara mengandung berbagai zat berbahaya yang dapat merusak sel-sel tubuh. Vitamin C membantu melindungi sel-sel dari kerusakan akibat polusi dan membantu membersihkan tubuh dari racun. Jika Anda tinggal di daerah dengan tingkat polusi tinggi, penting untuk meningkatkan asupan vitamin C.
Bagaimana Cara Mendapatkan Vitamin C?
Vitamin C dapat diperoleh dari berbagai sumber makanan, seperti buah-buahan (jeruk, stroberi, kiwi) dan sayuran (brokoli, paprika, bayam). Suplemen vitamin C juga tersedia jika Anda kesulitan mendapatkan cukup vitamin C dari makanan saja. Menurut penelitian terbaru, dosis harian vitamin C yang direkomendasikan adalah 75 mg untuk wanita dan 90 mg untuk pria. Namun, beberapa orang mungkin membutuhkan dosis yang lebih tinggi, terutama dalam kondisi tertentu seperti yang disebutkan di atas.
Penting untuk diingat:
Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mengetahui dosis vitamin C yang tepat untuk Anda. Konsumsi vitamin C berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti gangguan pencernaan. Sumber dari National Institutes of Health (NIH) merekomendasikan untuk tidak melebihi batas atas asupan vitamin C harian, yaitu 2000 mg untuk orang dewasa.
Dengan memahami kapan waktu yang tepat untuk mengonsumsi vitamin C, Anda dapat memaksimalkan manfaatnya bagi kesehatan tubuh Anda. Jadikan vitamin C sebagai sahabat terbaik Anda dalam menjaga kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup.
